Kesehatan Anda, Pada Artikel kesehatan yang anda baca kali ini dengan judul Kumpulan Kebaikan Perangai Dan Adab Nabi Muhammad Rasulullah Saw, mudah-mudahan artikel yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Ini adalah beberapa perhimpunan kebajikan-kebajikan Rasulullah saw, yang telah dihimpunkan oleh sebahagian ulama yang diambil daripada beberapa hadist Nabi Muhammad Rasulullah saw.
1. Rasulullah saw adalah terlebih penyabar daripada segala manusia, yaitu tidak cepat marah.
2. Rasulullah saw adalah terlebih berani daripada segala manusia.
3. Rasulullah saw adalah terlebih adil daripada segala manusia.
4. Rasulullah saw adalah terlebih memelihara akan agama daripada segala manusia.
5. Rasulullah saw adalah tiada menyentuh dengan tangan perempuan yang bukan miliknya.
6. Rasulullah saw adalah terlebih murah daripada segala manusia.
7. Rasulullah saw adalah terkadang menjahit sandalnya yang putus dan terkadang ia menampal bajunya yang bekas dan terkadang ia berkhidmat pada pekerjaan yang hina akan ahlinya dan terkadang ia memotong daging serta ahlinya.
8. Rasulullah saw adalah terlebih sangat pemalu hingga tiada tiap-tiap matanya pada muka seseorang.
9. Rasulullah saw adalah memperkenankan panggilannya hamba orang dan memperkenankan ia akan panggilan orang yang merdeka dan menerima ia akan hadiah dan jikalau satu teguk air susu kambing atau satu paha pelanduk(kancil) atau air gulai daging sekalipun dan membalas ia atasnya dan memakan ia akan hadiah itu dan tiada memakan ia akan sedekah(zakat) dan tiada ia enggan memperkenankan panggilan sahaya perempuan dan panggilan orang yang miskin dan marah ia kepada orang yang berbuat maksiat karena berbuat maksiat pada tuhannya dan tiada orang lain marah karenanya.
10. Rasulullah saw adalah menyelesaikan akan pekerjaan yang sebenarnya meski yang demikian itu akan berbalas mudharat baginya dan segala sahabatnya sekalipun.
11. Rasulullah saw adalah terkadang mengikat batu diatas perutnya karena lapar dan terkadang ia memakan akan barang yang datang makanan padanya dan tiada menolak ia akan barang yang daripadanya makanan dan tiada benci ia daripada makanan yang halal jika mendapat ia akan kurma tanpa roti maka dimakannya dan jika mendapat ia akan daging yang dibakar maka memakan memakan ia dan jika mendapat ia roti gandum atau roti sya’ir maka memakan ia dan jika mendapat ia halua atau madu maka memakan ia dan jika mendapat ia air susu kambing tanpa ada roti maka telah memadai ia dan jika mendapat ia buah timun atau rutab juga dimakannya.
12. Rasulullah saw adalah tiada makan dengan bersandar diri dan tiada makan diatas talam atau tempat yang tinggi, tetapi ia makan diatas safarah/ dan sapu tangannya itu dua telapak kakinya dan tiada kenyang ia daripada makanan roti gandum dan roti sya’ir tiga hari berturut-turut hingga ia kembali/wafat pada Allah swt adalah yang demikian itu karena ia mengurangkan makan dengan ikhtiarnya bukan karena fakir dan bukan karena kikir.
13. Rasulullah saw adalah memperkenankan panggilan jamuan orang yang menikah atau lainnya dan berkunjung kepada orang yang sakit dan menghadiri jenazah dan berjalan ia padahal ia seorang diri diantara perhimpunan seterunya tanpa ada yang mengawalnya.
14. Rasulullah saw adalah yang terlebih sangat merendahkan diri daripada manusia dan terlebih sangat segan akan dirinya dan tiada ia membesar-besarkan dirinya dan terlebih sangat fasih atau mudah dipahami perkataan padahal ia tiada melanjutkan perkataan dan yang terlebih baik ia daripada segala manusia menyenangkan hati padahal tiada menyusahkan akan dia itu oleh suatu daripada pekerjaan dunia.
15. Rasulullah saw adalah memakai pakaian mendapat ia akan dia, maka sesekali ia memakai akan kain bulu yang hitam dan sesekali ia memakai akan kain benang buatan negeri yaman dan sesekali ia memakai baju jubah bulu unta atau bulu kambing, maka apapun pakaian yang didapatnya, yang mubah(diharuskan) maka memakai ia akan dia.
16. Rasulullah saw adalah cincinnya itu perak dipakainya pada kelingking kanan dan terkadang juga dipakaikan pada kelingking yang kiri.
17. Rasulullah saw adalah terkadang berkendaraan serta dibelakangnya itu hambanya atau orang lain bersama dengan dia berkendaraan, dan terkadang berkendaraan ia dengan kendaraan barang yang didapatnya. Sesekali ia berkendaraan dengan kuda, sesekali dengan unta, dan sesekali dengan bughal syahbak dan sesekali dengan keledai dan sesekali ia berjalan kaki tiada memakai kaus dan dengan tiada berselendang dan tiada bersurban dan tiada berpeci, terkadang ia pergi melihat orang yang sakit pada tempat yang sangat-sangat jauh dari madinah.
18. Rasulullah saw adalah menyukai akan bau-bauan yang harum dan benci ia pada bau yang busuk dan terkadang duduk ia bersama-sama orang fakir dan terkadang ia makan bersama-sama orang yang miskin dan memuliakan ia akan orang yang terlebih baik didalam perangainya itu.
19. Rasulullah saw adalah mendekati orang yang mempunyai kemuliaan dengan berbuat kebajikan bagi mereka itu dan memberi ia akan kerabatnya dengan tiada melebihkan ia akan mereka itu atas seorang yang terlebih afdhal daripada mereka itu dan tiada ia benci akan seorang dan menerima akan orang yang minta ‘odhor kepadanya.
20. Rasulullah saw adalah terkadang ia bergurau-gurau dan tiada berkata didalam gurau-guraunya itu melainkan dengan perkataan yang benar dan tertawa-tawa ia dengan tiada tergalak-galak dan terkadang melihat akan orang yang bermain yang mubah maka tiada ia menegur akannya dan terkadang ia berlomba-lomba akan ahlinya dan terkadang membentak pada hadapan nabi saw oleh seseorang, maka sabar ia atasnya.
21. Rasulullah saw adalah terdapat unta yang ada baginya air susu, dan kambing yang ada baginya air susu pula, padahal ia dan ahlinya itu tiap-tiap hari memakan daripada air susunya itu.
22. Rasulullah saw adalah mempunyai beberapa sahaya laki-laki dan perempuan padahal tiada meninggikan atas mereka itu makanan dan didalam pakaian yakni tiada melebihkan ia akan dirinya dalam makanan dan pakaian atas segala sahayanya itu.
23. Rasulullah saw adalah tiada berlalu waktunya melainkan dengan berbuat ibadah kepada Allah swt dan tiada lalu waktu melainkan ia didalam pekerjaan yang tak dapat tiada daripadanya daripada memperbaiki diri dan terkadang ia keluar kepada kebun sahabatnya dan tiada pernah ia menghinakan orang yang miskin sebab fakirnya atau sebab sangat tuanya dan tiada dihebatkan raja sebab kerjaannya itu padahal ia menyeru kepada orang yang miskin ini dan pada raja ini untuk berbuat ibadah kepada Allah swt dengan seruan yang sama juga.
24. Rasulullah saw adalah sungguh telah Allah swt himpunkan baginya kelakuan yang telebih afdhal dan perintah yang terlebih baik yang sempurna padahal ia ummi yaitu tiada membaca surat dan tiada menyurat/menulis sendirinya dan padahal ia lahir didalam perhimpunan orang jahilayah dan didalam dusun yang dipadang yaitu didalam negeri badui dan didalam perhimpunan orang yang mengembalai kambing padahal ia yatim yakni tiada baginya bapak dan tiada baginya ibu, sedang wafat ayah dan ibunya itu pada ketika ia masih kecil dan mengajarkan oleh Allah swt baginya akan sekalian perangai yang kebajikan dan jalan kelakuan yang kepujian dan segala khabar yang terdahulu-dahulu dan segala khabar yang kemudian-kemudian dan segala khabar menunjukkan kelepasan dan kemenangan di dalam akhirat dan mudah-mudahan memberi taufik Allah swt akan kami agar berbuat taat kepadanya dan rasulnya dan mengikut dengan rasulnya pada perbuatannya dan perkataanya.
Aamiin !
Demikianlah Artikel Kumpulan Kebaikan Perangai Dan Adab Nabi Muhammad Rasulullah Saw
Sekianlah artikel Kumpulan Kebaikan Perangai Dan Adab Nabi Muhammad Rasulullah Saw kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Kumpulan Kebaikan Perangai Dan Adab Nabi Muhammad Rasulullah Saw dengan alamat link https://namadandoa.blogspot.com/2019/10/kumpulan-kebaikan-perangai-dan-adab.html
0 Komentar untuk "Kumpulan Kebaikan Perangai Dan Adab Nabi Muhammad Rasulullah Saw"