Bantu Ibu dengan Gangguan Jiwa Melahirkan Polisi Mendapat Penghargaan

Kesehatan Anda, Pada Artikel kesehatan yang anda baca kali ini dengan judul Bantu Ibu dengan Gangguan Jiwa Melahirkan Polisi Mendapat Penghargaan, mudah-mudahan artikel yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Bripka Gaguk Sugiarto & rekannya, anggota Polsek Lodoyo Timur yang sudah membantu persalinan ibu dengan gangguan jiwa.

Bripka Gaguk berniat mengadopsi Si Bayi yang baru saja dilahirkan.

Secara impulsif ia mempunyai niat buat mengadopsi karena belakangan mengetahui syarat bunda bayi yg melahirkan tersebut ternyata tiada suami.

Apalagi mak yang diketahui bernama Sri Wahyuni (35) seolah ditelantarkan keluarganya. Saat ini Bripka Gaguk telah mempunyai 2 anak laki-laki, selain tersebut dia mengaku juga memiliki dua anak yatim piatu yang diasuhnya.

Proses Bripka Gaguk Sugiarto menolong langkah persalinan

class=previewalt="Proses Bripka Gaguk Sugiarto menolong proses persalinan"onError="this.Onerror=null;this.ClassList.Remove('preview');this.ClassList.Add('no-image');this.Src='https://www.popmama.com/themes/v1/desktop/img/no-image.jpg';">jatimtimes.Com

Pada hari Minggu (seperempat/2018) pukul 01.30 dini hari, Bripka Gaguk melakukan patroli rutin. Mereka mengendarai kendaraanberodaempat big bond & melintas di kuranglebih Hutan Kembangan. Tiba-datang ia & rekannya mendengar terdapat bunyi erangan kesakitan dari Hutan Kembangan Kelurahan Kembangarum, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar.

Setelah diperiksa, Bripka Gaguk & rekannya menemukan seorang wanita yang adalah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Perempuan tadi tengah berusaha keras melahirkan anaknya.

Terlihat Sang Ibu sedang menunda sakit & prosedur persalinan belum berhasil.

Bayi yg dikandung oleh ibu dengan gangguan jiwa tadi kondisi kepalanya sudah mulai keluar. Terlihat sedikit demi sedikit sudah keluar, tetapi sukar dilanjutkan lantaran terlilit tali pusar.

Aksi Heroik Bripka Gaguk Sugiarto dan Bripka Tri Suryoko

Freepik/jcomp

Tidak sanggup berada membisu, kedua polisi hebat ini berusaha menghubungi bidan ataupun petugas puskesmas terdekat. Sayang, petugas medis yg dihubungi nir terdapat yang siap.

Hal tersebut karena terkendala lokasi dan jarak.

Dalam keadaan darurat yang gelap di tengah hutan, akhirnya kedua anggota polisi ini menetapkan buat membantu mekanisme melahirkan bunda yg terlihat makin kesakitan tersebut.

"Begitu menilik tersebut, kami angkat dia ke bak kendaraanberodaempat. Karena bayinya telah kelihatan, mau tidak mau harus melahirkan kini pula," katanya.

Sementara Bripka Gaguk menemani oleh mak, sedangkan Brikpa Tri menghubungi Puskesmas Sutojayan yang lokasinya terdekat dengan tempat kejadian.

Namun lantaran petugas puskesmas tidak kunjung datang mau tidak mau mekanisme persalinan tetap dilakukan di atas bak back bone.

Ia kembali melanjutkan mekanisme persalinan tersebut.

"Proses kelahiran itupun berhasil, bayi waktu tersebut kondisinya agak membiru dan kelihatannya lemas. Akhirnya sang ke2 anggota, bayi bersama ibunya dibawa ke Puskesmas Sutojayan buat mendapatk bantuan pertama," kata Kasubbag Humas Polres Blitar, AKP Purwadi.

Freepik/onlyyouqj

Bayi dan ibunya kini mulai membaik. Meski awalnya Bripka Gaguk ingin mengadopsi bayi ini, ternyata niatnya harus diurungkan. Bayi Ibu Sri Wahyuni dibawa pergi. Seolah tidak rela, bayi pria, masyarakat Dusun Tritihrejo, Desa Tumpang, Kecamatan Talun itu, dibawa pulang oleh keluarganya.

Sebagai warta tamabahan, Sri Wahyuni dikabarkan telah 8 tahun mengalami gangguan jiwa.

Bripka Gaguk Sugiarto menerima penghargaan

panjinasional.Net

Senin (2/4/2018), Kapolres Blitar eksklusif memberikan penghargaan tehadap dua anggota kepolisian yang melakukan debut heroik membantu langkah persalinan mak menggunakan gangguan jiwa di hutan.

Kedua anggota Bhabinkamtibmas Polsek Lodoyo Timur ini, mendapatkan piagam dan uang training, yang diserahkan pribadi oleh Kapolres Blitar, AKBP Anisulloh M Rida.

"Sudah sepantasnya sebagai anggota kepolisian kita melayani semua warga dengan sebaik-seharusnya," disampaikan sang Kapolres Blitar, AjunKomisarisBesar Anisulloh M Rida.

Sebagai anggota polisi keduanya sudah menjalankan perannya menggunakan baik.

Polisi Bantu Persalinan Wanita Yang Alami Gangguan Jiwa Di Tengah Hutan - NET. JATIM

Demikianlah Artikel Bantu Ibu dengan Gangguan Jiwa Melahirkan Polisi Mendapat Penghargaan

Sekianlah artikel Bantu Ibu dengan Gangguan Jiwa Melahirkan Polisi Mendapat Penghargaan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Bantu Ibu dengan Gangguan Jiwa Melahirkan Polisi Mendapat Penghargaan dengan alamat link https://namadandoa.blogspot.com/2019/04/bantu-ibu-dengan-gangguan-jiwa.html